Usaha

Stock Opname_ Pengertian, Manfaat dan Prosedurnya

Stock Opname: Pengertian, Manfaat dan Prosedurnya

LaBalance.id – Pernahkah Anda mendengar istilah stock opname? Istilah ini mungkin jarang terdengar dalam keseharian, namun memiliki peran yang penting dalam dunia bisnis dagang. Stock opname menjadi langkah esensial untuk mencegah kerugian akibat kesalahan stok. Ingin memahami lebih lanjut tentang stock opname? Simak penjelasan di bawah ini! Pengertian Stock Opname Stock Opname (SO) adalah perhitungan stok fisik suatu barang yang disimpan dalam gudang sebelum dipasarkan. Proses ini meliputi pemeriksaan langsung, penataan barang, penentuan posisi barang, dan penyesuaian catatan akuntansi dengan stok fisik. Para ahli juga memberikan pengertian serupa. Menurut Sunarto: Stock opname adalah penghitungan fisik persediaan untuk mengetahui kebenaran catatan pembukuan. Menurut Toto Sucipto: Stock opname adalah perhitungan barang secara berkala dengan menghitung fisik barang di gudang dan mencocokkan dengan catatan pembukuan. Manfaat Melakukan Stock Opname Stock opname, sebagai salah satu proses penting dalam manajemen persediaan, menawarkan sejumlah manfaat yang sangat berarti bagi kelancaran operasional dan keberhasilan perdagangan sebuah bisnis. Berikut adalah beberapa manfaat penting dari pelaksanaan SO yang perlu diperhatikan secara detail 1. Memastikan Kualitas dan Jumlah Barang yang Pasti Dalam dunia perdagangan, kepastian mengenai kualitas dan jumlah barang yang tersedia sangatlah penting. Melalui stock opname, perusahaan dapat secara akurat memverifikasi kualitas dan kuantitas barang yang ada dalam stok. Hal ini membantu memastikan bahwa hanya barang-barang berkualitas tinggi yang tersedia untuk dipasarkan kepada konsumen, serta mencegah terjadinya kesalahan dalam penghitungan jumlah persediaan. 2. Mengelola Arus Keluar-Masuk Produk dengan Jelas SO juga memungkinkan perusahaan untuk mengelola arus keluar-masuk produk dengan lebih jelas dan efisien. Dengan memiliki pemahaman yang mendalam tentang jumlah persediaan yang tersedia, perusahaan dapat merencanakan dan mengatur pasokan produk dengan lebih baik. Hal ini membantu dalam menghindari kekurangan atau kelebihan persediaan yang dapat mengganggu proses produksi dan distribusi. 3. Mendeteksi Kekurangan atau Kelebihan Barang dengan Cepat Salah satu manfaat utama dari SO adalah kemampuannya untuk mendeteksi kekurangan atau kelebihan barang dengan cepat. Dengan melakukan penghitungan fisik secara rutin, perusahaan dapat segera mengidentifikasi adanya ketidaksesuaian antara catatan persediaan dengan kondisi aktual persediaan yang ada. Hal ini memungkinkan perusahaan untuk segera mengambil tindakan korektif, seperti menyesuaikan pemesanan atau melakukan penyesuaian persediaan, untuk menghindari kerugian yang lebih besar di kemudian hari. 4. Meminimalkan Penyimpangan terhadap Barang yang Diperdagangkan Stock opname juga membantu perusahaan dalam meminimalkan penyimpangan terhadap barang yang diperdagangkan. Dengan memverifikasi stok fisik secara rutin, perusahaan dapat memastikan bahwa setiap transaksi pembelian dan penjualan direkam dengan benar dan sesuai dengan kondisi persediaan yang sebenarnya. Hal ini membantu mencegah terjadinya kecurangan atau kesalahan dalam pencatatan persediaan, yang dapat menyebabkan kerugian finansial dan merusak reputasi perusahaan. 5. Menganalisis Perkembangan Perusahaan Terakhir, namun tidak kalah pentingnya SO juga memungkinkan perusahaan untuk menganalisis perkembangan bisnis mereka secara lebih mendalam. Dengan memiliki data yang akurat tentang persediaan barang, perusahaan dapat melakukan evaluasi yang lebih tepat mengenai performa operasional dan keuangan. Hal ini memungkinkan perusahaan untuk mengidentifikasi tren, pola, dan peluang bisnis baru yang dapat membantu mereka dalam mengambil keputusan strategis yang lebih baik untuk masa depan. Kapan SO Dilakukan? Stock opname, sebagai kegiatan penting dalam manajemen persediaan, perlu dilakukan dengan tepat waktu untuk memastikan kelancaran operasional perusahaan. Berikut adalah pilihan waktu yang dapat dipertimbangkan untuk menjalankan SO: 1. Harian Stock opname harian cocok dilakukan untuk barang dengan tingkat ketahanan pendek, seperti makanan dan minuman yang memiliki masa simpan yang terbatas. Dengan menjalankan stock opname setiap hari, perusahaan dapat memantau persediaan secara teratur dan mengidentifikasi masalah atau kekurangan stok dengan cepat. Hal ini membantu memastikan bahwa persediaan selalu tersedia dan segar untuk dipasarkan kepada konsumen. 2. Periodik Stock opname periodik dilakukan dengan jadwal tertentu, seperti per kuartal atau per semester. Pilihan waktu ini lebih fleksibel dan dapat disesuaikan dengan kebutuhan dan urgensi perusahaan. Melalui SO periodik, perusahaan dapat melakukan evaluasi menyeluruh terhadap kondisi persediaan mereka secara berkala, sehingga memungkinkan untuk mengidentifikasi tren atau pola yang mungkin timbul dan mengambil tindakan yang sesuai. 3. Event Stock opname juga dapat dilakukan berdasarkan peristiwa tertentu atau event khusus, seperti Hari Belanja Nasional atau promosi besar-besaran. Melalui SO yang terjadwal sebelum atau sesudah event, perusahaan dapat memastikan bahwa persediaan mereka sesuai dengan permintaan yang diantisipasi. Hal ini membantu menghindari kekurangan stok saat puncak permintaan dan memastikan bahwa pelanggan dapat dilayani dengan baik. Cara Melakukan Stock Opname Stock opname merupakan langkah penting dalam menjaga akurasi dan keandalan persediaan barang dalam sebuah bisnis. Berikut adalah 4 tahapan yang efektif dalam menjalankan proses stock opname: 1. Tahap Awal: Penyusunan Barang dan Penandaan Tahapan awal stock opname dimulai dengan menyusun barang dalam kategori yang telah ditentukan sebelumnya. Setelah itu, setiap barang diberi tag atau stiker yang memuat informasi penting seperti kode produk, nama barang, dan kategori. Penyusunan dan penandaan barang ini bertujuan untuk mempermudah identifikasi dan penghitungan selama proses SO. 2. Tahap Persiapan: Briefing dan Pencatatan Mutasi Barang Sebelum memulai stock opname, penting untuk memberikan briefing kepada seluruh staf yang terlibat dalam proses tersebut. Briefing ini mencakup penjelasan mengenai tujuan, prosedur, dan tanggung jawab masing-masing individu dalam tim SO. Selain itu, seluruh mutasi barang yang terjadi sebelum stock opname perlu dicatat dengan teliti untuk memastikan bahwa data yang digunakan selama proses opname adalah akurat dan terkini. 3. Tahap Stock Opname: Penghitungan Fisik dan Pencocokan Data Pada tahap ini, tim SO melakukan penghitungan fisik stok barang secara seksama. Setiap barang yang ada dalam gudang atau tempat penyimpanan dicek dan dihitung jumlahnya satu per satu. Hasil penghitungan fisik kemudian dicocokkan dengan catatan pembukuan yang ada, baik itu dalam bentuk sistem komputerisasi maupun manual. Selama proses ini, penting untuk mencatat setiap selisih jumlah barang antara stok fisik dan catatan pembukuan untuk ditindaklanjuti pada tahap selanjutnya. 4. Tahap Penyelesaian: Penyesuaian dan Pelaporan Hasil SO Setelah proses penghitungan selesai, selisih jumlah barang yang tercatat perlu diselidiki dan diselesaikan dengan tepat. Langkah selanjutnya adalah menyesuaikan jumlah stok dalam sistem dengan hasil SO yang telah diverifikasi. Setelah semua selisih diselesaikan, hasil SO secara resmi dinyatakan selesai dan laporan akhir disusun. Laporan ini berisi detail mengenai hasil penghitungan fisik, temuan selisih, dan langkah-langkah yang telah diambil untuk menyelesaikan setiap perbedaan. Dengan penerapan SO yang tepat, perusahaan dapat menghindari ketidaksesuaian antara stok fisik dengan catatan pembukuan, menjaga kualitas barang, serta meningkatkan efisiensi

Stock Opname: Pengertian, Manfaat dan Prosedurnya Read More »

Agregat Supply_ Memahami Pengertian, Jenis dan Contohnya

Agregat Supply: Memahami Pengertian, Jenis dan Contohnya

LaBalance.id – Penawaran agregat, atau dalam bahasa Inggrisnya disebut “aggregate supply,” mencerminkan total produksi yang dilakukan oleh perusahaan dalam suatu periode tertentu. Di tengah kegiatan ekonomi, setiap perusahaan berperan dalam memenuhi kebutuhan pasar, dan hal ini terkait erat dengan prinsip dasar penawaran dan permintaan. Apa itu Agregat Supply? Agregat Supply merujuk pada total output barang dan jasa yang dihasilkan dalam suatu perekonomian pada tingkat harga tertentu. Representasi grafisnya berupa kurva, memvisualisasikan hubungan antara tingkat harga dan jumlah persediaan perusahaan. Hubungan ini umumnya bersifat positif; ketika harga naik, perusahaan harus meningkatkan produksi untuk memenuhi tingkat penawaran agregat yang tinggi. Jenis-Jenis Penawaran Agregat Jangka Pendek Dalam situasi dinamis di mana permintaan konsumen fluktuatif, penawaran agregat jangka pendek melibatkan peningkatan produksi berdasarkan kondisi saat ini. Perusahaan harus beradaptasi dengan memaksimalkan faktor produksi yang ada, seperti jam lembur atau optimalisasi peralatan yang dimiliki. Jangka Panjang Teori Keynesian mengklaim bahwa penawaran agregat jangka panjang lebih dipengaruhi oleh produktivitas dan efisiensi jangka panjang. Peningkatan keterampilan pekerja, kemajuan teknologi, dan pertumbuhan modal menjadi faktor utama yang membentuk penawaran agregat dalam jangka panjang. Pergeseran Agregat Supply dan Faktor Penyebabnya Berbagai variabel mempengaruhi pergeseran penawaran agregat, menciptakan perubahan dalam tingkat harga dan jumlah pasokan. Beberapa faktor melibatkan inflasi, kenaikan gaji, biaya produksi, perubahan kualitas dan jumlah tenaga kerja, subsidi, kemajuan teknologi, dan pajak produsen. Pergeseran ini juga dipengaruhi oleh faktor eksternal, termasuk perubahan nilai tukar mata uang, biaya pegawai berdasarkan produktivitas, biaya pengiriman barang terkait sumber daya alam atau bahan bakar, kebijakan pemerintah terkait pajak lingkungan, dan biaya lain seperti pengadaan bahan baku. Contoh Penawaran Agregat Sebagai contoh, PT Maju Bersama, sebuah perusahaan perangkat lunak, mengalami penurunan penawaran agregat karena kenaikan harga bahan baku. Dalam satu kuartal, biaya produksi tetap, tetapi jumlah perangkat lunak yang diproduksi menurun, menciptakan ketidakseimbangan antara permintaan dan penawaran. Penjelasan di atas mencakup apa itu penawaran agregat, penyebab pergeseran, dan berbagai jenisnya. Kebijakan pemerintah, seperti penurunan pajak untuk bisnis, pelatihan tenaga kerja, dan investasi, berperan dalam membentuk penawaran agregat untuk meningkatkan efisiensi produksi dan output nasional. Contoh Agregat Supply PT Maju Bersama dalam Dunia Perangkat Lunak Penawaran agregat merujuk pada keseluruhan produksi barang dan jasa yang berasal dari suatu perusahaan, dipengaruhi oleh berbagai faktor, salah satunya adalah kenaikan harga. Contoh nyata dapat ditemukan dalam kegiatan PT Maju Bersama, seorang pemain utama di industri perangkat lunak. Pada setiap kuartal, PT Maju Bersama berhasil memproduksi 50.000 perangkat lunak dengan biaya total mencapai USD $2.000.000. Namun, tantangan muncul ketika biaya komponen krusial yang berkontribusi sebesar 10% dari pengeluaran tersebut melonjak karena peningkatan harga dari pemasok. Sebagai akibatnya, PT Maju Bersama hanya mampu memproduksi 49.900 perangkat dengan biaya produksi yang sama. Keputusan ini mencerminkan penurunan pada penawaran agregat. Dalam situasi seperti ini, penawaran agregat yang menurun dapat mengakibatkan permintaan melebihi produksi yang tersedia. Terlebih lagi, kenaikan biaya produksi dapat menginduksi kenaikan harga. Penjelasan di atas memberikan wawasan tentang konsep aggregate supply, serta faktor-faktor penyebab pergeseran dan variasinya. Penyelenggaraan penawaran agregat juga menjadi domain kebijakan pemerintah, melibatkan berbagai aspek seperti pendidikan, pelatihan, penurunan beban pajak untuk bisnis, penelitian dan pengembangan, program UMKM, reformasi tenaga kerja, dan investasi. Semua ini bertujuan untuk memastikan efisiensi produktif dan pertumbuhan output nasional.

Agregat Supply: Memahami Pengertian, Jenis dan Contohnya Read More »

Admin Outlet Toko adalah_ Tugas, Kualifikasi, dan Skillnya

Admin Outlet Toko adalah: Tugas, Kualifikasi, Skill dan Gajinya

LaBalance.id – Ternyata, peran seorang admin toko / outlet tidak hanya terbatas pada urusan administrasi semata. Dibutuhkan keterampilan yang luas, mencakup dasar-dasar pemasaran hingga kepemimpinan. Mari kita telusuri secara mendalam mengenai tugas-tugas yang harus diemban dan kualifikasi yang perlu dipersiapkan. Pengertian Admin Outlet Sebelum membicarakan tugas admin outlet, mari kita pahami apa yang dimaksud dengan admin toko. Admin outlet adalah individu yang secara umum bertanggung jawab atas pengawasan operasional sehari-hari toko ritel. Dengan kata lain, mereka harus memastikan kelancaran segala aspek dari interaksi pelanggan hingga kelola inventaris barang. Terkadang, admin toko juga disebut sebagai manajer toko. Tugas Admin Outlet Dari pengertian tersebut, kita bisa melihat beberapa tugas yang harus diemban oleh seorang admin toko. Berikut adalah rangkuman tugas mereka, sebagaimana dilansir oleh Top Resume: Mengusulkan strategi bisnis untuk meningkatkan jumlah pelanggan. Mencapai target penjualan melalui pelatihan dan motivasi staf penjualan. Menjamin tingkat kepuasan pelanggan melalui pelayanan prima. Menyelesaikan administrasi toko dan memastikan kepatuhan terhadap kebijakan dan prosedur. Membuat laporan tren pembelian, kebutuhan pelanggan, keuntungan, dan sebagainya. Mengusulkan ide-ide inovatif untuk meningkatkan pangsa pasar. Melakukan penilaian kinerja personel atau karyawan. Menangani masalah yang timbul dari staf atau pelanggan. Menjadi teladan bagi karyawan lain di toko. Berkoordinasi dengan supplier atau dealer. Melakukan pengecekan stok pada pengiriman masuk dan keluar. Menyiapkan dokumentasi seperti delivery order, goods return note, dan lain-lain. Membantu menyiapkan acara atau promosi tertentu. Kualifikasi Admin Toko Setelah mengetahui tugas admin toko, apa Anda tertarik untuk menjalani karier dalam bidang ini? Jika iya, pastikan Anda memenuhi beberapa kualifikasi berikut: Pendidikan Toko skala kecil mungkin membuka posisi untuk lulusan SMA/SMK. Toko besar biasanya mencari lulusan S1, terutama dari jurusan ilmu administrasi, akuntansi, atau pemasaran. Pengalaman Sebagian besar lowongan membutuhkan minimal 1 tahun pengalaman di bidang serupa. Pengalaman diperlukan karena tugas admin toko bersifat manajerial, melibatkan berbagai bidang seperti sales, marketing, akuntansi, dan manajemen sumber daya manusia. Skill Wajib Admin Toko Selain kualifikasi, penting untuk mengasah beberapa skill berikut yang sangat diperlukan oleh seorang admin toko: Merchandising Mengawasi staf yang menangani tugas merchandising untuk memastikan strategi sesuai arahan. Administrasi Kemampuan mengelola berkas-berkas seperti penjualan, pembelian, dan retur dengan baik. Microsoft Office Penguasaan software Microsoft Office untuk mengelola data dan dokumen operasional toko. Marketing Kemampuan memberikan masukan untuk meningkatkan penjualan melalui strategi pemasaran yang efektif. Kepemimpinan Kemampuan memimpin, memotivasi, dan menengahi dalam mengatasi permasalahan di antara karyawan. Kerja Sama Tim Kemampuan berkomunikasi dan berkoordinasi efektif dengan semua anggota tim untuk menciptakan kerja sama yang solid. Berapa Besar Gaji Seorang Admin Toko? Penting bagi kita untuk memahami seberapa besar gaji yang seharusnya diterima oleh seorang admin toko. Peran admin tidak bisa dianggap remeh, terutama mengingat beragamnya tugas yang harus diemban, mulai dari admin online shop hingga admin sosial media. Keberagaman pekerjaan admin membawa dampak pada variasi gaji, dengan faktor-faktor tertentu yang berpengaruh. Pertimbangan utama meliputi: Lokasi Perusahaan Lokasi tempat bekerja dapat memengaruhi besar gaji. Misalnya, admin toko di daerah perkotaan mungkin mendapatkan gaji yang berbeda dengan yang bekerja di daerah pedesaan. Ukuran Perusahaan Besarnya perusahaan tempat admin bekerja juga menjadi penentu. Perusahaan besar cenderung memberikan gaji yang lebih besar dibandingkan perusahaan skala kecil atau menengah. Kualifikasi Tingkat pendidikan dan keahlian admin turut memengaruhi besaran gaji. Admin dengan kualifikasi lebih tinggi biasanya mendapatkan kompensasi yang lebih baik. Pengalaman Pengalaman kerja admin menjadi faktor penting. Pengalaman yang lebih panjang seringkali dikaitkan dengan gaji yang lebih tinggi. Untuk admin toko khususnya, gaji yang ditawarkan berkisar antara Rp1.800.000 hingga Rp4.500.000. Rentang gaji ini sangat tergantung pada skala dan jenis bisnis toko yang dikelola. Penutup Meskipun beberapa orang mungkin meremehkan tugas seorang admin toko, sebaiknya kita tidak melupakan peran dan tanggung jawab yang besar yang mereka emban. Bagi pemilik bisnis atau pebisnis, mendukung pekerjaan admin toko dengan memanfaatkan platform yang tepat dapat menjadi langkah bijak. Demikianlah pembahasan mengenai tugas admin toko, kualifikasi, dan skill yang diperlukan beserta gajinya. Semoga informasi ini dapat membantu Anda mempersiapkan diri untuk meraih kesuksesan dalam dunia admin toko.

Admin Outlet Toko adalah: Tugas, Kualifikasi, Skill dan Gajinya Read More »

Admin HC (Human Capital) adalah_ Pengertian dan Tugasnya

Admin HC (Human Capital) adalah: Pengertian dan Tugasnya

LaBalance.id – Human Capital (HC) adalah kekayaan manusia yang memberikan manfaat dalam menghadapi berbagai tantangan kehidupan, termasuk mencapai tujuan perusahaan. Dalam dunia bisnis, istilah ini memiliki perbedaan dengan Human Capital. Human Capital adalah upaya dalam mengelola kekayaan yang dimiliki oleh individu-individu tersebut. Mari kita simak pengertian Human Capital menurut para ahli dan peran serta tugasnya dalam artikel ini! Apa Itu Human Capital? Konsep dasar Human Capital tidak hanya memfokuskan pada Human Resource, tetapi juga pada kekayaan yang dapat menghasilkan pendapatan. Ia dapat dianggap sebagai investasi untuk mengembangkan kualitas dan kuantitas modal, melibatkan kegiatan investasi. Human Capital memandang manusia sebagai elemen kunci suatu entitas. Human resource selalu menitikberatkan pada perencanaan strategis untuk mengoptimalkan bakat dan keterampilan dalam implementasi strategi bisnis organisasi atau perusahaan. Secara rinci, Tugas Admin Human Capital (HC) adalah mencakup pengetahuan, keahlian, keterampilan, dan kemampuan yang menjadikan seseorang sebagai aset perusahaan. Sebagai nilai tambah, Human Capital memberikan motivasi, kemampuan, dan kerjasama tim antar individu. Kontribusi karyawan melibatkan pengembangan keterampilan untuk meningkatkan produktivitas perusahaan, transfer pengetahuan ke perusahaan, dan transformasi budaya perusahaan. Tugas dan Tanggung Jawab Admin HC Tanggung jawab utama Admin HC (Human Capital) adalah melibatkan rekrutmen, pelaksanaan pelatihan, penetapan tanggung jawab pekerjaan, manajemen beban kerja, serta penilaian dan umpan balik kinerja karyawan. Rekrutmen Tenaga Kerja Baru Proses dimulai dengan pembukaan lowongan pekerjaan, seleksi calon karyawan, tahap wawancara, hingga penandatanganan kontrak kerja.Dalam konteks ini, peran modal manusia adalah mencari kandidat terbaik yang memiliki ketahanan jangka panjang di perusahaan, tidak dapat dengan mudah digantikan oleh individu lain. Pelatihan Bagi Karyawan Baru Fungsi modal manusia mencakup pelatihan efektif dan efisien untuk karyawan baru atau orientasi pegawai, dengan fokus pada manajemen Human Resource yang optimal.Kegiatan ini biasanya membantu karyawan baru memahami tugas pekerjaan, budaya perusahaan, serta peraturan yang memungkinkan mereka beradaptasi dengan peran mereka di lingkungan perusahaan. Penetapan Tanggung Jawab Pekerjaan Masing-masing Karyawan Setiap karyawan, tanpa memandang posisi, memiliki tanggung jawab yang berbeda. Jika ada karyawan baru yang siap bekerja, peran modal manusia selanjutnya adalah menciptakan tanggung jawab yang jelas bagi mereka. Manajemen Beban Kerja Karyawan Strategi diperlukan ketika perusahaan mengalami pertumbuhan yang pesat, memastikan karyawan memiliki deskripsi pekerjaan yang terdefinisi dengan baik.Dengan bantuan Human Resource, perusahaan dapat menentukan apakah diperlukan perekrutan baru atau cukup dengan menambah beban kerja pada tenaga kerja yang sudah ada. Contohnya, melalui penerapan sistem lembur atau kerja tambahan. Keduanya dapat efektif, namun sebagai perusahaan, perlu dijamin bahwa beban kerja tidak melampaui kapasitas yang dibutuhkan. Penilaian dan Umpan Balik Kinerja Karyawan Tugas akhir manajemen modal manusia adalah menciptakan sistem penilaian kinerja yang tepat guna untuk mengukur efisiensi dan produktivitas karyawan.Penilaian kinerja membantu organisasi mengidentifikasi kebutuhan pelatihan dan pengembangan karyawan. Hasil penilaian juga menjadi dasar untuk memberikan umpan balik kepada karyawan, mencapai tujuan yang lebih baik bagi semua pihak. Jenis-jenis Human Capital Setelah memahami konsep dan tanggung jawab di atas, kini perlu diulas beberapa kategori dalam ranah ini. Penjelasan mengenai beberapa jenis modal manusia dapat diuraikan sebagai berikut. Strategic Human Capital Lingkup dari strategic human capital mencakup keahlian dan keterampilan strategis yang diperoleh melalui pengalaman menghadapi situasi atau kondisi tertentu. Secara umum, perkembangan kemampuan termasuk keterampilan strategis untuk mengelola keuangan, termasuk pemotongan anggaran agar lebih efisien dalam kondisi kurang menguntungkan. Relationship Human Capital Secara garis besar, Relationship Human Capital adalah bertujuan meningkatkan kecerdasan talen terkait komunikasi. Ini melibatkan penciptaan interaksi yang baik dan efektif dengan orang lain, meningkatkan kelancaran tugas, baik untuk karyawan maupun perusahaan. Fokusnya terletak pada peningkatan kinerja. General Human Capital Management Jenis modal manusia ini memusatkan perhatian pada pengembangan keterampilan manajemen, kepemimpinan, keterampilan fungsional, dan kemampuan membuat keputusan yang baik. Dalam konteks ini, manajemen Human Resource umumnya cocok untuk pengembangan di tingkat eksekutif atau personel tingkat tinggi lainnya. Investasi pada Human Capital, termasuk pendidikan, dianggap meningkatkan efisiensi dan produktivitas kerja. Menteri Keuangan Sri Muryani Republik Indonesia menekankan bahwa keberhasilan Human Resource dapat mempengaruhi tingkat nasional dan mempercepat pertumbuhan ekonomi Indonesia. Perbedaan Human Capital dan Human Resource Meskipun memiliki persamaan, terdapat perbedaan antara Human Capital dan Human Resource (HR). HR berfokus pada pengelolaan melalui program-program untuk mencapai tujuan individu dan perusahaan, sementara Human Capital melihat individu sebagai kunci utama perusahaan, bukan hanya sebagai alat untuk mencapai tujuan. Dengan pemahaman terhadap Human Capital, pentingnya fungsi manajemen dalam mengatur hal ini menjadi jelas. Tanpa Human Capital, perusahaan akan beroperasi di bawah kapasitas optimalnya.

Admin HC (Human Capital) adalah: Pengertian dan Tugasnya Read More »

7 Waste Dalam Industri Manufaktur dan Contohnya

7 Waste Dalam Industri Manufaktur dan Contohnya

LaBalance.id – Persaingan bisnis saat ini memaksa perusahaan manufaktur untuk terus meningkatkan hasil produksi dari segi kualitas, harga, jumlah produksi, dan kepuasan konsumen. Dalam konteks ini, Lean Manufacturing berperan sebagai strategi perbaikan berkelanjutan dalam proses operasional perusahaan manufaktur, khususnya dalam pengendalian limbah lini produksi. Tingginya tingkat waste dapat menghambat aliran nilai, mengakibatkan ketidakefisienan waktu produksi. Oleh karena itu, diperlukan upaya untuk meminimalisir sampah, mengurangi pemborosan dari bahan baku, gerakan, lalu lintas bahan baku, proses menunggu, pengerjaan ulang, hingga proses perbaikan. Berikut adalah 7 waste dalam industri manufaktur yang perlu diperhatikan oleh manajemen operasional perusahaan dan contohnya. 7 Waste Dalam Industri Manufaktur dan Contohnya 1. Waste of Transportation (Transportasi) Pemborosan karena tata letak produksi yang buruk, memerlukan pemindahan barang yang tidak efisien. Kesalahan dalam penataan tata letak dapat menghambat efektivitas produksi dan menghasilkan output yang tidak maksimal. 2. Waste of Inventory (Persediaan) Akumulasi barang jadi, barang setengah jadi, dan bahan mentah yang berlebihan dapat mengakibatkan pemborosan inventaris, menandakan kemungkinan overproduksi dan penurunan kinerja penjualan perusahaan. 3. Waste of Motion (Gerak) Pemborosan terjadi karena gerakan pekerja atau mesin yang tidak memberikan nilai tambah pada produk. Penempatan komponen yang jauh dari jangkauan operator dapat mengakibatkan gerakan yang tidak perlu. 4. Waste of Waiting (Menunggu) Keadaan menunggu dapat disebabkan oleh ketidakseimbangan proses, kerusakan mesin, pasokan komponen yang terlambat, atau keputusan yang tertunda. Pengukuran waktu produksi perlu dilakukan untuk mengidentifikasi proses-proses yang berpotensi menimbulkan menunggu. 5. Waste of Overprocessing (Proses Berlebihan) Tidak semua proses memberikan nilai tambah bagi produk atau pelanggan. Proses yang tidak memberikan nilai tambah merupakan pemborosan. Penting untuk mencari akar penyebab permasalahan dan mengambil tindakan yang sesuai. 6. Waste of Overproduction (Produksi Berlebih/Overproduksi) Kelebihan produksi barang jadi atau barang setengah jadi tanpa pesanan dari pelanggan dapat terjadi akibat waktu setup mesin yang lama, kualitas rendah, atau kurangnya perencanaan produksi yang akurat. Hal ini berpotensi membahayakan perusahaan, terutama yang menghasilkan produk konsumsi dengan masa kedaluwarsa pendek. 7. Waste Defects (Cacat/Kerusakan) Pemborosan terjadi akibat kualitas rendah atau kerusakan produk, memerlukan biaya tambahan untuk perbaikan. Perusahaan manufaktur umumnya menerapkan prinsip “zero cacat” untuk meminimalkan pemborosan ini. Pemborosan ini disingkat dalam bahasa Inggris sebagai “TIMWOOD,” yang melibatkan Transportation, Inventory, Motion, Waiting, Overprocessing, Overproduction, dan Defective.

7 Waste Dalam Industri Manufaktur dan Contohnya Read More »

4 Kuadran Aliran Kas The Cashflow Quadrant Robert Kiyoshi

4 Kuadran Aliran Kas: The Cashflow Quadrant Robert Kiyoshi

LaBalance.id – 4 Kuadran aliran kas, mungkin sejauh ini terdengar asing di telinga Anda. Akan tetapi, bagi mayoritas pelaku bisnis atau pengusaha, istilah ini tidaklah asing. Aliran kas quadrant dianggap sebagai pilar utama yang mendukung sukses dalam mengelola keuangan personal. Pengertian Kuadran Aliran Kas Pendekatan aliran kas quadrant diperkenalkan oleh penulis dan investor ulung, Robert T Kiyosaki. Pendekatan ini sangat diminati karena mampu mengungkapkan sumber pendapatan seseorang secara detil. Ia melukiskan profesi dan keuangan yang merefleksikan realitas di tengah-tengah masyarakat. 4 Kuadran Aliran Kas E-S-B-I Terdapat empat variasi kuadran aliran kas yang terbentuk dari sumber pendapatan. Masing-masing 4 kuadran adalah E, S, B, dan I. Keempatnya mempunyai pendekatan unik dalam mengatur keuangan, mengelola utang, dan merawat aset. 1. Kuadran E (Employee) Kuadran E merangkum individu-individu yang berperan sebagai karyawan. Mereka meraih pendapatan tetap melalui gaji bulanan dari perusahaan atau bisnis yang bukan milik mereka. Tingkatannya bervariasi, mulai dari sekuriti hingga direktur utama suatu perusahaan. Orang-orang di kuadran E lebih cenderung mengejar kepastian dan jaminan dalam pekerjaan. Pandangan mereka sering kali terfokus pada pekerjaan yang aman dengan sejumlah tunjangan dari perusahaan. Dengan jenjang karir yang jelas, mereka berharap mencapai taraf hidup yang lebih baik. 2. Kuadran S (Self-Employee) Individu di kuadran S memiliki atau menjalankan bisnis sendiri seperti arsitek, freelancer, pemilik restoran, atau pemilik toko material. Pendapatan mereka tergantung pada usaha keras dan dedikasi, tidak terikat oleh aturan kerja orang lain. Mereka cenderung menunda kenyamanan dan memiliki inisiatif tinggi. Semakin besar usaha dan waktu yang mereka curahkan, semakin besar pula pendapatan yang mereka raih. Pekerja lepas atau karyawan dengan pendapatan berbasis komisi, seperti tenaga penjualan, juga masuk ke dalam kuadran ini. Pandangan mereka di kuadran S mencerminkan kemauan untuk bekerja lebih keras, menunda kenyamanan, memiliki inisiatif tinggi, dan terus meningkatkan diri. Mereka menyadari bahwa pengalaman dan reputasi memegang peranan kunci di kuadran ini. 3. Kuadran B (Business) Kuadran B, bagi pemilik bisnis, adalah individu yang mendapat pendapatan tanpa terlibat langsung dalam operasional perusahaan mereka. Ini adalah perbedaan utama antara kuadran B dan S. Mereka merupakan pengusaha besar yang menjalankan bisnis mereka dengan bantuan individu di kuadran E. Mereka di kuadran E memiliki keahlian dalam bekerja sama dan mampu mendele-gasikan tugas rumit kepada orang lain. Ini karena mereka menyadari bahwa untuk mencapai tujuan, mereka tidak bisa melakukannya sendirian. Komunikasi yang baik dan kemampuan bekerja tim menjadi kunci di kuadran ini. 4. Kuadran I (Investor) Kuadran I adalah tahap tertinggi dalam aliran kas. Investor berada dalam kondisi finansial dan waktu yang bebas. Pendapatan mereka berasal dari hasil investasi yang telah mereka lakukan. Investor tidak perlu terlibat langsung dalam operasional perusahaan yang mereka investasikan. Mereka berada pada tingkat yang lebih tinggi dibandingkan dengan kuadran lainnya. Semua sifat yang dimiliki individu di kuadran B umumnya juga dimiliki oleh mereka di kuadran I. Investor memiliki lebih banyak waktu karena tidak terikat langsung pada operasional bisnis. Kesimpulan Setelah membaca keempat kuadran di atas, di manakah Anda berada saat ini? Seorang individu sebenarnya bisa saja berada dalam dua kuadran sekaligus. Misalnya, sebagai seorang karyawan yang memiliki aset atau investasi yang memberikan keuntungan, Anda juga dapat berada di kuadran investor. Dengan memahami jenis kuadran aliran kas, diharapkan Anda dapat menggali kebijaksanaan dan pola pikir yang dimiliki oleh individu di setiap kuadran. Menurut kami, tidak semua orang bisa dipaksa untuk menjadi pengusaha, sebab harus ada yang bekerja. Demikian juga, tidak semua orang dapat bekerja, karena harus ada yang mengambil langkah menjadi pebisnis untuk membuka lapangan pekerjaan. Oleh karena itu, lakukan pekerjaan Anda dengan sebaik-baiknya dan pahami pandangan serta kepentingan individu di kuadran lain. Tujuannya adalah agar Anda dapat bekerja sama untuk meningkatkan kapasitas Anda di masa mendatang.

4 Kuadran Aliran Kas: The Cashflow Quadrant Robert Kiyoshi Read More »

10 Usaha yang Menjanjikan di Masa Depan

10+ Usaha yang Menjanjikan di Masa Depan, Apa Saja?

LaBalance.id – Bagi Anda yang berkeinginan meraih sukses dalam dunia bisnis, memahami jenis-jenis usaha yang menjanjikan akan terus diminati di masa depan merupakan langkah awal yang penting. Bisnis-bisnis ini tidak hanya relevan untuk saat ini, tetapi juga akan terus dicari dalam jangka panjang. 21 Usaha yang Menjanjikan di Masa Depan Mengapa demikian? Karena bisnis-bisnis ini bersifat mendalam dan dapat bertahan lama jika dikelola dengan baik. Inilah sejumlah usaha yang layak dipertimbangkan, seperti yang dikutip dari Entrepreneur Bisnis: 1. Usaha Laundry Usaha ini memiliki permintaan tinggi terutama di lokasi kantor dan kampus. Layanan cuci pakaian yang bersih dan wangi, ditambah dengan antar-jemput, dapat menarik banyak pelanggan. 2. Jasa Sewa Mobil Mendirikan jasa sewa mobil bisa menjadi opsi menarik, terutama jika Anda memiliki modal yang cukup. Kebutuhan akan transportasi tetap tinggi, dan menyediakan layanan dengan tarif harian dapat menguntungkan. 3. Usaha Catering Bisnis catering tetap menjanjikan di masa depan karena setiap orang membutuhkan makanan. Kerjasama dengan perusahaan atau organisasi dapat menjadi kunci untuk membangun basis pelanggan yang setia. 4. Jasa Web Developer Dengan pertumbuhan bisnis online, jasa pembuatan situs web memiliki potensi penghasilan tinggi. Kompleksitas situs yang dibangun akan memengaruhi besarnya potensi keuntungan. 5. Cuci Kendaraan Jasa cuci kendaraan termasuk dalam kategori bisnis yang menjanjikan di masa depan. Pilihan antara cuci motor atau mobil bisa disesuaikan dengan lokasi strategis di area dengan lalu lintas tinggi. 6. Usaha Kue Bagi yang mahir dalam membuat beragam kue, usaha ini dapat menjadi pilihan. Kue selalu hadir dalam berbagai acara, mulai dari yang serius hingga pesta. 7. Bisnis Tour Travel Usaha tour travel menggeliat kembali setelah pandemi COVID-19. Menyediakan jasa travel baik domestik maupun internasional dapat menjadi peluang, terutama karena minat pelanggan untuk berlibur semakin meningkat. 8. Kursus Online Membuka kursus online untuk pekerja kantoran yang ingin meningkatkan keterampilan dapat menjadi usaha yang menjanjikan. Belajar tidak terbatas pada lingkup sekolah. 9. Jasa MUA (Makeup Artist) Membuka jasa MUA dapat menjadi pilihan bagi mereka yang mahir dalam merias wajah. Menawarkan paket dengan harga bersaing dapat menjadi daya tarik tersendiri. 10. Bisnis Franchise Bagi yang enggan memulai usaha dari nol, bisnis franchise menawarkan opsi menarik. Dengan berbagai pilihan mulai dari modal minim hingga besar, franchise dapat memberikan keuntungan harian, terutama dalam bidang kuliner.   11. Jasa Titip (Jastip) Jasa titip mulai ramai dengan popularitas internet. Cocok bagi yang suka berbelanja dan berpergian. Keuntungan dapat diperoleh dari barang-barang yang dibeli dan dititipkan. 12. Usaha Fashion Fashion bukan hanya kebutuhan, tetapi telah menjadi gaya hidup. Menyediakan fashion unik atau dengan keunikan tertentu, seperti fashion untuk pria muslim, dapat menarik minat pasar. 13. Wedding Organizer Mengadakan pesta pernikahan memerlukan bantuan ahli untuk menciptakan pernikahan yang berkesan. Bisnis wedding organizer dapat menjadi pilihan yang menarik. 14. Jasa Cuci Sepatu Meskipun terlihat sederhana, jasa cuci sepatu dapat menjadi pilihan menarik, terutama di kota-kota besar. Penyediaan layanan antar-jemput dapat meningkatkan daya tarik kepada pelanggan. 15. Sewa Kos Bisnis penyewaan kost memiliki potensi jangka panjang. Meskipun membutuhkan modal awal yang cukup besar, keberlanjutan bisnis dapat terjadi seiring waktu dengan terus terisinya unit kost. Keuntungan bulanan dapat dinikmati tanpa bekerja keras secara intensif.   16. Usaha Food and Beverage Bisnis Food and Beverage (FnB) tak pernah lekang oleh waktu. Bahkan, terus berkembang dengan inovasi dan ide-ide kreatif. Potensi peminatnya terus bertambah seiring berjalannya waktu. Pilihan untuk mencoba sistem Franchise juga dapat menjadi langkah strategis. 17. Usaha Photography Dalam era tren foto diri, bisnis self-photo studio semakin populer. Keunggulannya terletak pada kebebasan pengunjung untuk mengambil foto tanpa batasan, menggunakan remote tanpa bantuan fotografer. 18. Bisnis Penyewaan Perlengkapan Bayi Selain harganya yang tinggi, perlengkapan bayi seperti pumping, stroller, dan tempat tidur hanya digunakan dalam jangka waktu singkat. Usaha penyewaan perlengkapan bayi menjanjikan karena peminatnya konsisten sepanjang tahun. 19. Usaha Design Dengan kemampuan desain yang mumpuni, membuka usaha di bidang design pada tahun 2023 adalah peluang cerdas. Penjualan jasa desain kepada para pengusaha dapat menjadi sumber penghasilan yang stabil. 20. Usaha Reseller Menjadi reseller dengan menjual produk dari supplier lain kepada konsumen dapat menjadi opsi menguntungkan, terutama bagi yang baru memulai bisnis dengan risiko kerugian yang minimal. 21. Usaha Kosmetik dan Perawatan Wajah Bidang kecantikan semakin diminati, terutama dengan tren penggunaan merek lokal yang tidak kalah berkualitas. Usaha kosmetik dan perawatan wajah menawarkan peluang cerah di tahun 2023.   Melihat beberapa usaha ini, dapat disimpulkan bahwa ide-ide bisnis ini bisa menjadi inspirasi atau referensi untuk merencanakan usaha yang matang. Sebelum memulai, pemahaman mendalam tentang produk atau jasa yang dibutuhkan oleh target pasar, serta pengalaman dan keterampilan yang memadai, adalah kunci kesuksesan. Usaha yang menjanjikan di masa depan membutuhkan perencanaan dan eksekusi yang cermat. Sehingga, pilihan usaha yang tepat dapat memberikan keberhasilan yang diinginkan.

10+ Usaha yang Menjanjikan di Masa Depan, Apa Saja? Read More »