Labalance.id – Endnote sering menjadi bagian tak terpisahkan dalam karya tulis, terutama dalam jurnal ilmiah. Ini merupakan catatan akhir yang memberikan penjelasan tentang sumber kutipan tertentu atau memberikan komentar singkat di akhir sebuah makalah penelitian. Perlu ditekankan bahwa endnote berbeda dengan footnote. Footnote adalah referensi atau penjelasan yang ditempatkan di bagian bawah halaman teks utama. Sedangkan endnote adalah sebagai berikut penjelasannya.
Daftar isi
ToggleApa Itu Endnote?
Endnote adalah alat manajemen referensi yang penting dalam berbagai penelitian dan karya tulis. Ini membantu peneliti, pengajar, dan mahasiswa dalam menyimpan, mengatur, dan mengutip referensi yang digunakan dalam penulisan. Dengan endnote, Anda dapat dengan mudah:
- Menyimpan, mengatur, dan mengelola referensi, termasuk tabel, bagan, gambar, dan PDF di satu tempat.
- Mengimpor atau mencari referensi dari berbagai database.
- Membuat dan memformat bibliografi.
- Mengutip dan membuat daftar referensi artikel, gambar, dan lainnya dalam dokumen penelitian Anda.
- Menemukan artikel teks lengkap.
- Menemukan jurnal yang sesuai untuk menerbitkan makalah Anda.
Cara Menulis Endnote
Menyusun endnote dalam penelitian melibatkan beberapa langkah penting untuk mengelola referensi dan menyisipkan kutipan dalam naskah. Berikut adalah panduan langkah demi langkahnya:
Langkah 1: Unduh dan Instal EndNote
Unduh dan instal perangkat lunak EndNote dari situs web resmi atau sumber terpercaya lainnya.
Langkah 2: Tambahkan Referensi ke Perpustakaan EndNote
- Buka EndNote setelah instalasi selesai.
- Tambahkan referensi ke perpustakaan EndNote Anda melalui beberapa cara:
- Impor referensi dari file PDF atau dokumen lain.
- Gunakan fitur “Import” di EndNote untuk mengimpor file referensi dalam format RIS, BibTeX, atau format lainnya.
- Tambahkan referensi secara manual dengan mengklik “New Reference” dan mengisi metadata referensi (seperti judul, penulis, jurnal, tahun, dll.).
Langkah 3: Organisasi dan Pengelompokan Referensi
- Organisasi referensi Anda dengan membuat grup atau folder berdasarkan topik, subjek, atau proyek penelitian tertentu.
- Gunakan fitur tagging atau penanda untuk memberi label pada referensi agar lebih mudah diidentifikasi dan diakses.
Langkah 4: Pilih Gaya Penulisan
- Tentukan gaya penulisan yang akan digunakan dalam naskah penelitian Anda, misalnya APA, MLA, Chicago, atau gaya penulisan institusi tertentu.
- Di EndNote, Anda dapat memilih gaya penulisan ini dari menu “Edit” > “Output Styles” > “Open Style Manager”. Pilih gaya yang sesuai dari daftar yang tersedia dan klik “Choose”.
Langkah 5: Sisipkan Kutipan dalam Naskah
- Buka dokumen Word atau program pengolah kata yang Anda gunakan untuk menulis naskah penelitian.
- Pastikan plugin EndNote sudah terinstal pada program pengolah kata Anda.
- Saat Anda ingin menyisipkan kutipan dari referensi yang ada di perpustakaan EndNote, klik “Insert Citation” atau “Cite While You Write”.
- Cari dan pilih referensi yang ingin Anda kutip dalam dokumen Anda.
Langkah 6: Buat Daftar Pustaka
- Setelah menulis naskah selesai, pastikan Anda berada di halaman terakhir dokumen Anda.
- Klik “Bibliography” atau “Insert Bibliography”.
- EndNote akan membuat daftar pustaka berdasarkan kutipan yang telah Anda sisipkan dalam dokumen.
Langkah 7: Review dan Edit Daftar Pustaka
- Periksa daftar pustaka untuk memastikan bahwa semua referensi telah dimasukkan dengan benar.
- Edit daftar pustaka jika diperlukan, seperti menghapus atau menambahkan referensi, atau melakukan penyesuaian format sesuai persyaratan yang berlaku.
Dengan mengikuti langkah-langkah di atas, Anda dapat menyusun EndNote untuk penelitian Anda dengan efisien, memudahkan Anda dalam mengelola referensi dan menyisipkan kutipan dengan tepat sesuai gaya penulisan yang dipilih.