Akun Harta Lancar: Jenis, Manfaat, dan Contohnya

Akun Harta Lancar Jenis, Manfaat, dan Contohnya

Labalance.id – Harta lancar adalah kategori aset perusahaan yang dapat dicairkan dalam bentuk uang tunai atau digunakan dalam aktivitas operasional dalam waktu yang relatif singkat, biasanya kurang dari satu tahun. Akun harta lancar berfungsi sebagai bagian penting dalam manajemen keuangan, yang mendukung kelancaran operasional perusahaan.

Jenis-jenis harta lancar ini termasuk uang tunai, piutang, persediaan, dan surat berharga.

Apa Itu Harta Lancar?

Pengertian harta lancar dalam akuntansi secara sederhana, harta lancar adalah aset yang dapat dijual atau dicairkan dalam waktu dekat untuk memenuhi kebutuhan operasional perusahaan. Biasanya, ini melibatkan aset yang dapat diperdagangkan, digunakan, atau dicairkan menjadi kas dalam waktu satu tahun atau lebih cepat.

Dalam akuntansi, harta lancar sangat penting karena digunakan untuk memenuhi kewajiban jangka pendek dan mendukung kegiatan operasional. Harta lancar mencakup beberapa jenis aset yang dapat dipertukarkan atau digunakan dalam periode yang singkat.

Karakteristik

Harta lancar memiliki ciri khas yang membedakannya dari jenis aset lainnya, antara lain:

  • Bentuknya berupa uang tunai atau setara kas yang dapat segera digunakan untuk transaksi.
  • Jangka waktu pencairannya singkat, biasanya dalam waktu kurang dari satu tahun.
  • Mudah diperdagangkan atau dipindahtangankan, yang memungkinkan perusahaan menggunakannya untuk berbagai kebutuhan operasional.

Selain itu, harta lancar juga digunakan untuk menjaga likuiditas perusahaan, memastikan perusahaan dapat memenuhi kewajiban finansial jangka pendeknya.

Harta lancar memainkan peran yang sangat penting dalam menjaga kelangsungan bisnis perusahaan. Harta ini digunakan untuk membayar kewajiban jangka pendek, seperti utang, gaji karyawan, biaya operasional, dan kebutuhan lainnya yang mendesak.

Sebuah perusahaan yang memiliki harta lancar yang cukup dapat menjalankan operasi sehari-hari tanpa khawatir tentang kelangkaan dana.

Jenis-jenis Harta Lancar dan Contohnya

Berikut adalah beberapa jenis harta lancar yang sering ditemui dalam perusahaan, beserta penjelasannya:

  1. Kas: Uang tunai yang dimiliki oleh perusahaan yang siap digunakan untuk transaksi.
  2. Surat Berharga: Instrumen keuangan yang dapat diperdagangkan, seperti saham atau obligasi, yang dimiliki perusahaan sebagai bentuk investasi jangka pendek.
  3. Piutang Dagang: Tagihan yang harus dibayar oleh pelanggan sebagai hasil penjualan barang atau jasa secara kredit.
  4. Piutang Wesel: Surat perintah pembayaran yang diterima perusahaan sebagai bukti kewajiban pembayaran dari pihak lain.
  5. Persediaan Barang Dagang: Barang yang dibeli atau diproduksi untuk dijual kembali dalam waktu dekat.
  6. Beban Dibayar di Muka: Pembayaran yang dilakukan di awal untuk barang atau jasa yang akan diterima di masa depan.
  7. Piutang Pendapatan: Pendapatan yang sudah menjadi hak perusahaan, namun belum diterima dalam bentuk kas.

Rumus dan Cara Menghitung Harta Lancar

Untuk menghitung total harta lancar, Anda dapat menggunakan rumus berikut:

Harta Lancar = Kas + Surat Berharga + Piutang + Persediaan + Biaya Dibayar di Muka + Aset Likuid Lain

Proses ini dilakukan dengan menjumlahkan semua aset yang dapat dicairkan menjadi kas dalam waktu kurang dari satu tahun, dan hasilnya akan mencerminkan jumlah total harta lancar yang dimiliki perusahaan.

Manfaatnya bagi Perusahaan

Harta lancar memiliki berbagai manfaat yang penting bagi perusahaan, di antaranya:

  • Memenuhi kebutuhan operasional: Harta lancar memastikan perusahaan dapat menjalankan aktivitas sehari-hari, seperti membayar utang, gaji, dan biaya operasional lainnya.
  • Menjaga likuiditas: Aset ini memberikan fleksibilitas finansial yang memungkinkan perusahaan memenuhi kewajiban jangka pendek tanpa kesulitan.
  • Pembelian bahan baku: Harta lancar juga digunakan untuk membeli bahan produksi atau barang yang diperlukan dalam proses produksi.

Dengan pengelolaan yang baik, harta lancar dapat mendukung pertumbuhan dan kelangsungan operasional perusahaan.

Kesimpulan

Akun harta lancar adalah salah satu aspek krusial dalam manajemen keuangan perusahaan. Mengelola harta lancar dengan efektif membantu perusahaan tetap likuid dan menjalankan operasi bisnis dengan lancar.

Memahami jenis-jenisnya, cara menghitung, dan manfaatnya sangat penting untuk memastikan perusahaan dapat mengoptimalkan penggunaan aset ini dalam aktivitas operasional sehari-hari.

Bagikan Artikel ke :

Artikel Terkait